Feeds:
Posts
Comments

Archive for January 1st, 2010

1. Siklus Uap dan Air (Steam and Water Cycle)

Siklus ini merupakan siklus inti dari sistem pembangkit uap dinama dalam siklus ini diterapkan Close Cycle Thermodinamika. Demin Water (air murni dengan minim kadar oksigen) merupakan air tanah atau air laut ya g telah di proses sedemikian rupa dalam deminerization plant dipompakan oleh feed water pump melewati feed water heater ke dalam boiler part, pada economizer panel tepatnya. Dalam boiler body part aliaran fluida adalah mengalir secara natural, jadi aliran fluida tercipta akibat perbedaan suhu, temperatur, density dan volume dari fluida yang ada pada panel-panel boiler. Dari economizer fluida cair akan mengalir ke steam drum, dalam steam drum terdapat cyclone dan separator air dan uap. Fluida cair mengalir turun melalui pipa down comer dan didistribusikan ke water wall. dari water wall fluida masuk ke steam drum lagi dan dipisahkan uap dan air. Fluida uap akan di alirkan ke superheater yang meliputi:

  1. Low Temperature  Superheater (LTSH) atau biasa disebut First Superheater
  2. Division Panel Superheater atau biasa disebut Second Superheater
  3. Final Superheater atau biasa disebut Platen Superheater

Dari platen superheater dry steam dialirkan melalui main steam pipe menuju ke turbn selanjutnya didistribusikan dalam nozel-nozel turbin. Setelah ke memutar sudu-sudu turbine maka steam mengalir ke condenser dan terjadi pendinginan menggunakan air laut (dengan sistem plat heat exchanger). Steam akan berubah menjadi fasa air dan dialirkan kembali ke boiler pada sisi economizer panel dengan melewati feed water pump dan feed water heater. Begitulah seterusnya sehingga menjadikan siklus ini siklus tertutup.

(more…)

Read Full Post »